Genderang telah
bertalu. Perang sudah berkobar. Majas hiperbola tersebut mungkin layak
diucapkan untuk para siswa yang sedang menempuh UN. Untuk yang kesekian
kalinya, MTs YAPI Pakem kembali menggelar UN dengan persiapan yang matang,
setelah sebelumnya para siswa digembleng dengan dua kali mujahadah untuk
menggembleng semangat mereka dari segi religiusitas.
Ujian Nasional
diadakan untuk mencapai kompetensi lulusan sesuai dengan standar pendidikan
nasional dan kurikulum yang telah ditetapkan dalam KTSP. Dilaksanakan pada tanggal 24 - 26 April 2012.
Ujian tersebut
diikuti oleh 90 siswa, yang terbagi menjadi 5 ruang. Pengawas ujian didatangkan
dari para guru dari sekolah di luar MTs YAPI Pakem. Ujian Nasional tersebut
diketuai langsung oleh Bapak Ngadul, S.Ag selaku kepala madrasah; Ibu
Murniningsih, S.Pd selaku Ketua Penyelenggara; Ibu Umi Marjanah, S.Pd selaku
sekretaris; Bapak Ahmad Hifni selaku bendahara; Bapak Muh. Rosyid, SS selaku
kurir; Chory Prima Sari, S.Pd selaku seksi administrasi; Ibu Irmayanti selaku
seksi konsumsi; dan juga admin sendiri selaku pembantu umum.
Ujian Nasional
tahun ini cukup unik, karena mengedepankan kejujuran. Slogannya adalah “Prestasi
Tinggi, Jujur Pasti”. Sampai-sampai seluruh ruang ujian harus disegel, dan
tidak boleh ada yang membuka selain pengawas ujian.
Salah satu ruang ujian yang disegel oleh panitia sebelum pelaksanaan UN |
Pembukaan segel ruang ujian oleh pengawas ujian |
Soal Ujian Nasional terbagi
menjadi 5 paket yaitu Paket A, Paket B, Paket C, Paket D, dan Paket E. Paket-paket
soal ini didistribusikan acak, namun sesuai dengan keputusan ketua panitia. Hal
ini dilakukan guna mencegah siswa untuk saling mencontek, karena untuk
mencontek, siswa harus ‘berkomunikasi’ dengan temannya yang paket soalnya sama
secara berjauhan.
Alhamdulillah,
untuk tahun ini kami menyelenggarakan UN di gedung yang baru saja selesai
dibangun melalui dana pembangunan RKB dari pemerintah. Maka untuk peserta ujian
yang menempati ruang IV dan V, mereka patut berbangga hati karena masih diberi
kesempatan untuk merasakan gedung baru tersebut sebelum nantinya mereka
tinggalkan setelah lulus dari ujian.
Adapun slogan
UN tersebut dipampangkan dalam spanduk dan pin kecil yang harus dikenakan oleh
seluruh panitia UN. Harapannya adalah agar peserta Ujian Nasional dapat
mengedepankan prestasi yang tinggi dan murni dari kemampuan mereka sendiri.
PRESTASI TINGGI, JUJUR PASTI....